Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai langkah-langkah instalasi WordPress pada NAT VPS. Penggunaan NAT VPS jauh lebih murah dibandingkan dengan layanan hosting, karena selain menyediakan akses penuh terhadap sistem, VPS tipe ini juga menghemat penggunaan IP address sehingga menurunkan harga.
WordPress adalah sebuah Content Management System (CMS) populer yang banyak digunakan dalam pembuatan website, seperti blog dan portfolio perusahaan. WordPress menawarkan UI yang mudah digunakan bagi orang awam maupun profesional.
Tutorial ini menggunakan Ubuntu 20.04 sebagai OS. Silahkan menyesuaikan jika menggunakan distribusi lain.
Instalasi Dependensi
WordPress memerlukan beberapa packages agar dapat berjalan dengan baik. Packages yang paling penting adalah PHP dan MariaDB (database).
Pertama, update index repositori:
sudo apt update
Lalu, pasang PHP beserta extension-nya:
sudo apt install php7.4 php7.4-fpm php7.4-cli php7.4-common \ php7.4-mbstring php7.4-gd php7.4-intl php7.4-xml php7.4-mysql \ php7.4-zip php7.4-json -y
Selanjutnya, kita perlu memasang MariaDB melalui mirror National University of Singapore:
sudo apt-get install apt-transport-https curl -y sudo curl -o /etc/apt/trusted.gpg.d/mariadb_release_signing_key.asc 'https://mariadb.org/mariadb_release_signing_key.asc' sudo sh -c "echo 'deb https://download.nus.edu.sg/mirror/mariadb/repo/10.11/ubuntu focal main' >>/etc/apt/sources.list" sudo apt-get update sudo apt-get install mariadb-server
Mulai instalasi aman MariaDB, dan jawab pertanyaan yang muncul:
sudo mysql_secure_installation
Switch to unix_socket authentication [Y/n] n Change the root password? [Y/n] y New password: <PasswordRootBaru> Re-enter new password: <PasswordRootBaru> Remove anonymous users? [Y/n] y Disallow root login remotely? [Y/n] y Remove test database and access to it? [Y/n] y Reload privilege tables now? [Y/n] y
Buat user database baru untuk WordPress:
mysql -u root -p Enter password: <passwordRootBaru>
Ganti password rahasia dengan password database WordPress yang Anda inginkan!
CREATE DATABASE wordpress; CREATE USER 'wordpress'@'localhost' IDENTIFIED BY 'rahasia'; GRANT ALL PRIVILEGES ON wordpress.* TO 'wordpress'@'localhost'; FLUSH PRIVILEGES; exit
Terakhir, pasang NGINX sebagai reverse proxy dan SSL handler:
Command dibawah juga akan menghapus Apache, karena akan menyebabkan konflik dengan NGINX!
sudo apt-get purge apache2 apache2-bin -y sudo apt-get install nginx -y
Unduh WordPress
Saatnya untuk mengunduh dan mengonfigurasi WordPress!
Jalankan command dibawah untuk mengunduh dan mengekstrak arsip WordPress terbaru:
wget https://wordpress.org/latest.tar.gz -O wordpress.tar.gz sudo tar -xzf wordpress.tar.gz -C /var/www
WordPress akan berada di direktori /var/www/wordpress.
Atur juga permission direktori agar dapat diakses oleh web server:
sudo chown -R www-data:www-data /var/www/wordpress sudo chmod -R 755 /var/www/wordpress
Konfigurasi NGINX
Agar WordPress dapat diakses dari luar, kita perlu mengonfigurasi NGINX sebagai web server.
Buat file konfigurasi situs baru menggunakan editor favorit Anda (disini penulis menggunakan Nano):
sudo apt-get install nano -y sudo nano /etc/nginx/sites-available/wordpress
Lalu isikan dengan kode berikut:
Ganti domain.com dengan domain yang ingin Anda gunakan untuk WordPress!
server { listen 80; server_name domain.com; root /var/www/wordpress; access_log /var/log/nginx/domain.com_access.log; error_log /var/log/nginx/domain.com_error.log; index index.php index.html index.htm; location / { try_files $uri $uri/ /index.php?$args; } location ~ \.php$ { try_files $fastcgi_script_name =404; include fastcgi_params; fastcgi_pass unix:/run/php/php7.4-fpm.sock; fastcgi_index index.php; fastcgi_param DOCUMENT_ROOT $realpath_root; fastcgi_param SCRIPT_FILENAME $realpath_root$fastcgi_script_name; } }
Aktifkan file konfigurasi tersebut:
sudo ln -sf /etc/nginx/sites-available/wordpress /etc/nginx/sites-enabled/wordpress
Terakhir, restart NGINX:
sudo systemctl restart nginx
Konfigurasi Domain Forwarding
Sama seperti program lainnya, pada NAT VPS kita perlu mengonfigurasi domain forwarding agar domain yang digunakan untuk WordPress dapat terarah ke VPS kita.
Buka panel Virtualizor > Domain Forwarding, kemudian tambah dua pengaturan baru dengan konfigurasi seperti ini:
- Protokol: HTTP
- Source Domain/IP: Domain yang ingin digunakan untuk WordPress
- Source Port: Biarkan default (80)
- Destination IP: Pilih yang tersedia (IP lokal VPS)
- Destination Port: Biarkan default (80)
- Protokol: HTTPS
- Source Domain/IP: Domain yang ingin digunakan untuk WordPress
- Source Port: Biarkan default (443)
- Destination IP: Pilih yang tersedia (IP lokal VPS)
- Destination Port: Biarkan default (443)
Untuk mengecek berjalannya konfigurasi, buka domain yang digunakan dan cek apakah WordPress dapat diakses.
Konfigurasi SSL Let’s Encrypt
Agar akses WordPress lebih aman, kita dapat memasang sertifikat SSL gratis dari Let’s Encrypt.
Pertama, pasang Certbot, utilitas resmi dari ACME untuk mendapatkan sertifikat SSL Let’s Encrypt.
sudo apt-get install python3 python3-certbot python3-certbot-nginx -y
Lanjut ke proses issue sertifikat:
Ganti example.com dengan domain yang Anda gunakan untuk WordPress!
sudo certbot -d example.com --nginx
Pada pilihan Redirect, pilih Redirect agar koneksi HTTP otomatis berpindah ke HTTPS. Dengan ini, Anda tidak perlu lagi untuk mengedit konfigurasi tambahan NGINX!
Selesai! WordPress dapat diakses melalui HTTPS.
Setup WordPress
- Bahasa = English (United States), Continue.
- Klik Let’s go!
- Database Name: wordpress, Username: wordpress, Password: <PasswordWordpressAnda>. Klik Submit.
- Run the installation. Tunggu hingga selesai
- Isi detail website Anda.
- Install WordPress.
Selesai! WordPress telah terpasang.
Penutup
Demikianlah artikel kali ini mengenai panduan instalasi WordPress pada NAT VPS. Semoga dapat membantu Anda dan terima kasih sudah membaca.